Tata Cara Terhadap Bayi Yang Baru Lahir Menurut Islam

Kelahiran anak adalah merupakan suatu kebahagiaan tersendiri bagi orang tua, yang merupakan hasil dari sebuah pernikahan yang di ridhai Allah SWT, begitu juga anak adalah titipan dari Allah, amanah yang harus di jaga dan dijalankan sesuai dengan kewajiban-kewajibanya sebagai orang tua yang kelak harus di pertanggungjawabkan di akherat nanti, kewajiban kedua orang tua terhadap anaknya adalah memberikan pendidikan agama yang cukup, di samping memberikan pendidikan pengetahuan umum lainya,kewajiban kedua orang tua terhadap anaknya bisa juga di tuangkan lewat do’a-do’a memohon kepada Allah agar anak-anaknya di jadikan anak yang sholeh-sholeha, do’a kedua orang tua terhadap anaknya salah satu do’a yang paling maqbul diantara do’a-do’a yang lainya, inilah saya akan sampaikan beberapa cara tentang anak bayi yang baru di lahirkan kedunia ini di antaranya.


Do’a untuk mempermudah dan melancarkan melahirkan
Supaya mudah dan lancar bagi seorang ibu yang mau melahirkan, agar di sarankan membaca do’a ini :

حَنَّاوَلَدَ تْ مَرْيَمَ وَمَرْيَمُ وَلَدَ تْ عِيْسَى اُخْرُجْ اَيُّهَاالْمَوْلُدُُ بِقُدْرَةِاْلمَلِلكِ اْلمَعْبُوْد.

Do’a ini di baca ketika seorang ibu sudah terasa mau melahirkan, di baca tiga kali jangan bernafas, ini semua di baca sampai tujuh kali, berarti jumlah bacaanya adalah 21 kali, insyaallah dengan idzin Allah jabang bayi akan segera keluar dengan mudah dan selamat

Adzan dan Iqomat untuk bayi yang baru lahir
Bayi yang baru lahir sebelum di Adzani dan di qomati, agar bayi tersebut jangan dulu terlalu banyak di pegang oleh orang, apalagi orang yang banyak dosa. Karena bayi yang baru lahir adalah masih suci, semua tulang-tulangnya dan badanya masih terbuka lagi suci, apabila di pegang oleh orang yang banyak dosanya, maka bayi tersebut akan terkejut sehingga tulang-tulang dan badanya semua akan menutup rapat, maka dari pada itu sebelum ruh dan tulang, badanya semua menutup hukumnya sunah untuk bayi di adzani telinga kananya dan di qomati telinga kirinya, karena mengikuti apa-apa yang sudah di lakukan oleh Nabi Muhammad saw. Beliau Adzan di telinga kanan dan Iqomah di telinga kiri cucunya yang bernama syayidina Husain ketika baru di lahirkan dari ibunya sayidatina Siti Fatimah ra. Supaya yang pertama di dengarkan oleh bayi yang baru di lahirkan ke dunia ini tersebut tidak lain hanya Taqbir, shahadat tauhid dan shahadat Rasul, karena menolak dari pada godaanya Iblis/Syaithan yang bernama Ummi Sibyan dan Syaithan sewaktu mendengar kalimat tersebut langsung pergi.

Adapun syarat yang Adzan dan Iqomat tersebut harus laki-laki Muslim, apabila laki-laki muslim tidak ada, boleh perempuan islam dan bayi yang di adzani dan di Qomati juga harus bayi orang islam.

Do’a untuk bayi yang baru dilahirkan
Bayi yang baru lahir beberapa hari sebaiknya membuat acara syukuran dengan Shadaqah membuat nasi dan lauk pauknya dengan alakadarnya, sebelum acara syukuran shadaqah di bagikan terlebih dahulu di do’akan untuk bayi agar menjadi anak yang shaleh atau shaleha selamat berkah dunia akherat, adapun caranya adalah :

  • Membaca surat Al-fathehah yang di hadiahkan kepada Nabi Muhammad saw.
  • Al-fateha di hadiahkan kepada para A’ulia, dan Syekh Abdul qadir jailani
  • Al-fateha di hadiahkan kepada para nabi, A’ulia, Ulama, para syuhada, Shalihin, dan semua muslim/muslimat
  • Al-fateha Khususon...

Dan di teruskan membaca Do’a Shalawat Munjiyat 7 kali Insyaallah menjadi anak yang sholeh, shaleha.

Do’a mecukur/memotong rambut bayi 
Inilah do’anya :

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ, اَللهُمَّ نُوْرُالسَّمَوَاتِ وَنُوْالشَّمْسِ وَاْلقَمَرِ,اَللهُمَّ سِرُّاللهِ, نُوْالنُّبُوَّةِ رَسوْلُ اللهِ صَلَّى اللهِ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

Dan di sunahkan Shadaqah Emas atau perak sebesar menurut berat bobot rambut itu, sesuai dengan sabda Nabi Muhammad saw yang artinya : Rasulullah bersabda kepada putrinya syayidatina Fatimah ra. Supaya menimbang rambutnya syayidina Husain, dan memerintahkan supaya shadaqah sesuai dengan bobot timbangan rambut tersebut. (kitab I’anathalibin juz 2 Shahifah 338).

Cara menanam Ari-Ari 
Cara memendam ari-ari adalah yang pertama ari-ari harus di cuci terlebih dahulu sampai bersih dan suci, terus di bungkus dengan kain dan di masukan dalam pendil atau wadah yang ada tutupnya, lalu di kubur dalam tanah dengan membaca Shalawat, Shahadat, dan membaca surat Al-fateha.

Di sunahkan Aqiqah untuk anak yang baru lahir
Kepada orang tua apabila punya anak di sunahkan Aqiqah yaitu di sembelihkan Kambing/Domba bagi anak laki-laki 2 ekor kambing, bagi anak perempuan di sunahkan 1 ekor kambing, sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan syari’at islam. sabda Nabi Muhammad saw. Yang artinya :
“Anak bayi itu di gadaikan dengan Aqiqah yang di sembelih, maka dari pada itu anak bayi yang baru lahir 7 hari dari kelahiranya, di potong rambut kepalanya, dan di berikan nama dengan nama yang bagus”.

Menurut keterangan Imam Ahmad bin Hanbali yang dimaksud dengan”di gadaikan” adalah apabila anak bayi tersebut tidak di Aqiqahkan, nanti pada hari qiamat Allah SWT. Tidak mengidzinkan untuk memberi syafaat kepada kedua orang tuanya, atau Aqiqah tersebut bisa melepaskan godaan syaithan supaya bisa selamat menuju akhirat.

Do’a menyembelih Aqiqah
Ketika akan menyembelih Aqiqah di sunahkan membaca :

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ, اَللهُمََّ صَلِّ عَلى سَييِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلى اَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد,اَللهُمَّ رَبِّى اِنَّ هَدِهِ عَقِيْقَةُ.... بِنْ ... دَمُّهَا بِدَ مِّهِ وَلَحْمُهَا بِلَحْمِهِ  وَعَظْمُهَا بِعَظْمِهِ وَجِلْدُ هَابِجِلْدِهِ وَشَعْرُهَا بِشَعْرِهِ اَللهُمَّ اجْعَلُهَافِدَاءً .... بِنْ .... مِنَ النَّارِ

Do’a untuk walimah Aqiqah
Acara walimah/puputan biasanya tuan rumah mengundang tetangga-tetangga, kerabat, saudara, dan lain sebagainya, membaca Diba’ barjanji, dan memberikan nama yang bagus untuk bayi dan di do’akan supaya bayi tersebut kelak menjadi anak yang sholeh-shaleha.
Inilah Do’anya :

اللهم اِنَّانَسْئَلُكَ السَّلاَمَةَ فِى الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ وَالزِّيَادَةَ وَاْلبَرَكََةَ فِى اْلعِلْمِ واَرْزُقِ اْلمَرْزُوْقِيْنَ اِلَهِى اِنََّكَ قَدْعَلَّمتَ ادَمَ اْلاَسْمَاءَكُلََّهَا. وَقَدْاَمَّرَنَا نَبيُّكَ مُحَمَّدٌّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِاِحْسَانِهَا فَهَا نَحْنُ نُسَمِّى هَذَاْلوَ لَدَ بِاِسْمِ يُنَاسِبُ اَهْلَ اْلبَلَدِ.... اِلَهِى اَصْبَحْنَاعَلى فِطْرَةِ اْلاِسْلاَ مِ وَعَلى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍصَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلى مِلَّةِاَبِيْنَااِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفَا مُسْلِمًاوَمَاكَانَ مِنَ اْلمُشْرِ كِيْنَ. اَللهُمَّ اِنََّانَسئَلُكَ لِسَانًاذَاكَرًوَقَلْبًاشَاكِرًاوَبَدَنًاصَابِرًاوَزَوْجَةً تُعِيْنُنَافِىالدُّنْيَاوَاْلاَخِرَةِ. وَنَعُوْذُبِكَ يَارَبَّنَامِنْ وَلَدٍ يَكُوْنَ عَلَيْنَاسَيِّدًا.وَمِنْ اِمْرَاَةٍ تُشَيِّبُنَاقَبْلَ وَقْتِ اْلمَشِيْبِ. وَمِنْ مَالٍ يَكُوْنُ عَذَابًالَنَاوَوَبَالاًعَلَيْنَا. وَمِنْ جَارٍاِنْ رَاَى مِنَّاحَسَنَةً كَتَمَهَا. وَاِنْ رَاَى مِنَّاسَيِّئَةًاَفْشَاهَا. تَقَبَلْ مِنَّاعَقِيْقَتَنَا. رَبََّنَابِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِميْنَ

Teman pembaca Media ngaji yang di muliakan Allah, semoga dengan artikel ini kita dapat bertambah ilmunya dan bermanfaat Amin

Artikel Terkait :
- Bayi Dari Orang Kafir Yang Baru Lahir, “Kenapa Tidak Di Adzani Dan Di Qomati?”  Menurut Islam

3 Responses to "Tata Cara Terhadap Bayi Yang Baru Lahir Menurut Islam"

  1. Kenapa bayi yg diadzankan mnurut anda harus bayi orang islam? Bukan kah seluruh bayi lahir dlm keadaan muslim? Namun ortunya sajalah yg membentuk dia jadi kafir

    BalasHapus
  2. Kenapabayi yg diadzani hrs bayi org islam? Hukankah setiap bayi lahir dlm keadaan muslim? Hanya ortunya saja yg membuat dia jd kafir..
    Saya tanya ini krn pernah punya pengalaman menghadiri beberapa persalinan bayi nonmuslim di negara yg mayoritasnya beragama kafir. Nah bisa dibilang saya satu2nya yg muslim disitu,, gimana dong? Terimakasih. Jazakalloh khoir. Mohon balas yg ini saja ya, yg sebelumnya belum diaktifkan notifikasi untuk reply ke email saya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih atas partisipasinya.

      Untuk mengetahui jawaban selengkapnya mengenai pertamanya Mbak Ima, silahkan bisa melihat melalui URL ini http://bit.ly/1YZBBrK

      Hapus